Tata Cara Penamaan Unsur (Klasifikasi materi) Beserta Contoh Soalnya

Unsur merupakan zat tunggal yang tidak bisa diuraikan kemablai menjadi zat yang lebih sederhana. Unsur banyak ditumakan dialam mereka juga membentuk sebuah senyawa baru yang sifatnya berbeda dengan unsur penyusunnya. Misalnya oksigen dan hidrogen merupakan unsur yang memiliki sifat mudah terbakar. Ketiak menjadi senyawa sifat oksigen dan hidrogen hilang, berubah menjdi sifat baru yaitu dapat memadamkan pembakaran. Setiap unsur saat ditemukan dialam tidak memiliki nama oleh karena itu jons Jacob Mengusulkan lambang nama unsur :

baca juga : Zat Padat, Cair, Gas Beserta Karakteristiknya

1.Cara membuat Simbol Unsur.

Simbol unsur memiliki kegunaan untuk mempermudah mempelajari unsur dan senyawa. Para peneliti menggunakan simbol-simbol agar menunjukkan perbedaan anatara unsur satu dengan unsur lainnya. Pada abat ke 9 para ilmuan sudah mempelajari unsur dan terus berkembang sampai abab 20.


      



    

Unsur yang terdapat dialam dibagi menjadi dua yaitu unsur logam dan unsur non logam. Sala satu contoh unsur non logam seperti hidrogen, helium, oksigen dan lainnya, sedangkan untuk contoh unsur logam yaitu alumuniaum, besi, emas dan lain-lain.

2. Ciri-ciri dari Simbol Unsur

Ciri-ciri logo unsur adalah sebagai berikut :

1.Nama unsul diberikan berdasarkan nama penemunya.
2.Juga Nama unsur diberi berdasarkan tempat penemunya
3.Ahli-ahli kimia biasanya tidak melihat penemuan atau tempat penemuannya. Apakah unsur alam atau unsur buatan. 4.Simbol unsur dibuat bertujuan untuk memudahkan penuliasan nama unsur
5.Logo Nama unsur biasanya disingkat menjadi lebih sederhana.

3.Tata Cara Penamaan simbol Unsur.

Simbol Unsur yang saat ini ada didalam buku-buku pelajaran merupakan usulan dari Jons Jecob Berzilius. Berikut adalah tata cara pemberian nama unsur menurut Berzilius :
1.Setiap unsur harus diberi lambang dangan stau huruf yang awal dari bahasa latinnya.
2.Huruf awal yang akan digunkan untuk memberi nama unsur harus ditulis dengan huruf kapital atau huruf besar.
3.Sedangkan untuk unsur yang memiliki Awalan huruf besar sama maka dibelkangnya diberi huruf kecil dari nama unsur tersebt misalnya unsur hidrogen dan unsur helium. Kedua unsur tersebut sama maka yaitu H maka untuk unsur hidrogen tetap dengan simbol H dan unsur Helum ditambai dengan huruf kecil dibelakangnya. Yaitu He.

4. Contoh Soal

1.Siapa yang mengusulkan penamaan simbol unsur
2.Apa tujuan diberi penamaan unsur
3.Pemberian nama unsur oleh para ahli berdasarkan..
4.Jika ada sebuah nama unsur memiliki awalan maka simbolnya harus diberi tambahan
5.Sebutkan ciri-ciri dari logo unsur
6.Simbol dari unsur karbon, oksigen, hidrogen, calsium

Jawab :
1.Pengusul pertama kali terhadap penamaan unsur adalah Jons Jecob Berzilius.
2.Tujuan dari pemberian unsur adalah untuk mempermudah mengenal unsur serta membedakan unsur satu dengan unsur yang lain.
3.Pemberian nama unsur berdasarkan nama penemunya atau tempat penemuannya.
4.Tambahan huruf kecil dibelakan huruf kapital untuk nama unsur yang memiliki huruf yang sama dengan unsur lain
5.Simbol/ logo unsur merupakan huruf awal dari nama unsur dari bahasa latin, jika ada unsur memiliki huruf yang sama maka huruf awal ditambah dengan huruf kecil setelahnya.
6.Carbon = C, Oksigen = O, Calsium = Ca

Demikianlah penjelasan tentang pemberian nama unsur dan contoh soalnya.

Scroll to Top